PENTINGNYA MENGASAH KECERDASAN KERUANGAN (SPATIAL INTELLEGENT) MELALUI PEMBELAJARAN GEOGRAFI - Geograph88

PENTINGNYA MENGASAH KECERDASAN KERUANGAN (SPATIAL INTELLEGENT) MELALUI PEMBELAJARAN GEOGRAFI

PENTINGNYA MENGASAH KECERDASAN KERUANGAN  (SPATIAL INTELLEGENT) MELALUI PEMBELAJARAN GEOGRAFI
Geografi merupakan ilmu pengetahuan yang mempelajari kenampakan fenomena geosfer di permukaan bumi.  Geografi saat ini masuk dalam kurikulum SMA dan masuk rumpun IPS. 

Melihat  perkembangannya  hingga kini geografi masih menjadi pelajaran yang kurang diminati oleh para siswa. Para lulusan geografi baik yang murni maupun pendidikan (guru) saat ini sulit untuk mencari pekerjaan yang berhubungan dengan bidang tersebut.  

Khusus di bidang pendidikan paling banyak yang dicari adalah kalo tidak IPA ya bahasa inggris. Geografi merupakan salah satu disiplin ilmu yang sangat penting sekali khususnya dalam proses pembangunan. 

Geografi dapat mengasah kecerdasan keruangan (spatial intellegent) siswa dalam memahami fenomena geosfer. Geografi selalu dimulai dengan melihat lokasi (where) kemudian kenapa fenomena tersebut terjadi (why) dan bagaimana keterkaitannya dengan gejala lain (how ). 

Bagi para pemangku kebijakan daerah, pemahaman akan konsep geografi ini akan memudahkan pemerintah daerah dalam mengelola suatu daerah. 

Setiap daerah memiliki karakteristik fisik dan sosial masing-masing dan pembuatan kebijakan daerah tentunya mengacu pada potensi daerah tersebut. Itulah manfaat dari pembelajaran geografi yaitu mengasah kecerdasan keruangan (spatial intellegent) seseorang, yang dikemudian hari dapat dipraktekkan dalam perencanaan pembangunan.
Banjir Jakarta 2013
Saat ini banyak sekali para kepala daerah yang tidak mengerti karakteristik daerahnya sehingga perencanaan pembangunan pun tidak selaras dengan kondisi daerah yang bersangkutan.

Jakarta yang secara geografi merupakan datran rendah dan menjadi muara lebih dari 17 sungai dari daerah Jabodetabek, pembangunannya tidak memerhatikan aspek ekologisnya. Bangunan liar banyak di tepi sungai, bangunan beton banyak dibangun tanpa AMDAL yang jelas, gorong-gorong yang terlalu sempit dan lain sebagainya. 

Hal tersebut paling tidak dapat menjelaskan bahwa pemangku kebijakan tidak memiliki atau tidak mengamalkan kecerdasan keruangan (spatial intellegent) yang dipelajari dalam mata pelajaran geografi di sekolah. 

Jadi geografi bukan hanya sekedar menghapal lokasi-lokasi tertentu akan tetapi yang lebih penting lagi bagaimana kita selaku manusia memperlakukan lokasi tersebut supaya dapat memberikan kenyamanan bagi penduduknya dan menciptakan kesejahteraan bagi penduduk tersebut.
Tuhan sudah menganugerahkan setiap daerah dengan potensi-potensi tertentu yang jika dioptimalkan dengan sebaik mungkin akan memberikan manfaat bagi manusia. 

Semoga para pembaca menjadi paham akan pentingnya pembelajaran geografi dan nantinya memiliki spatial intellegent yang baik guna menjalankan pembangunan yang berbasis wilayah.
Gambar
http://www.andalanku.com/wp-content/uploads/2013/01/Bundaran-HI-Terkena-Banjir-Jakarta-2013.jpg
close