Oktober 2013 - Geograph88
Rumus Tenses Bahasa Inggris

Rumus Tenses Bahasa Inggris

Tenses merupakan bagian materi bahasa inggris yang mutlak harus dikuasai. Inti dari tenses adalah WAKTU, jadi kapan kejadian tersebut terjadi, DAHULU, SEKARANG atau YANG AKAN DATANG.

Masalah  yang sering muncul adalah bagaimana menghapal jumlah tenses yang banyak yaitu 16 buah. Kali ini saya aka coba merangkum16 tenses tersebut supaya mudah dipahami



Urutan tenses adalah sebagai berikut:
1. Simple
2. Continuous
3. Perfect
4. Perfect Continuous

Jika kamu sering lihat di buku pelajaran atau lainnya mengenai rumus tenses, kali ini saya akan memberikan kata kunci untuk tiap jenis tenses yaitu:

Present: Kata kerja bentuk 1 (Verb 1)
Past :Kata kerja bentuk 2 (Verb 2)
Perfect : Kata kerja bentuk 3, tapi didepannya pasti didahului oleh HAVE, HAS atau HAD
Future: Kata kerja bentuk 1, tapi didepannya pasti didahului SHALL/WILL, WOULD/SHOULD
Continuous : Kata kerja bentuk Ing (gerund), namun didepannya pasti didahului "to be" : IS, AM, ARE, WERE, WAS, BE dan BEEN

Rumus umum semua tenses adalah
1. Simple Present Tense: S+V1+O
2. Present Continuous Tense: S+is,am,are+V Ing+O
3. Present Perfect Tense: S+Have/Has+O
4. Present Perfect Continuous Tense: S+Have/Has+been+V Ing+O
5. Simple Past Tense: S+V2+O
6. Past Continuous Tense: S+was/were+V Ing+O
7. Past Perfect Tense: S+ Had+V3+O
8. Past Perfect Continuous Tense: S+Had+been+V Ing+O
9. Simple Future Tense: S+will+V1+O
10. Future Continuous Tense:S+will+be+V Ing+O
11. Future Perfect Tense: S+will+Have+V3+O
12. Future Perfect Continuous Tense: S+will+Have+been+V Ing+O
13. Simple Past Future Tense: S+would+V1+O
14. Past Future Continuous Tense: S+would+be+V Ing+O
15. Past Future Perfect Tense: S+would+have+V3+O
16. Past Future Perfect Continuous Tense: S+would+have+been+V Ing+O

Penerapan sederhana dalam kalimat sebagai berikut:

1. Simple Present Tense:I study Geography
2. Present Continuous Tense: I am studying Geography
3. Present Perfect Tense: I Have studied Geography
4. Present Perfect Continuous Tense: I have been studying Geography
5. Simple Past Tense: I studied Geography
6. Past Continuous Tese: I was studying Geography
7. Past Perfect Tense: I had studied Geography
8. Past Perfect Continuous Tense: I had been studying Geography
9. Simple Future Tense: I will study Geography
10. Future Continuous Tense:I will be studying Geography
11. Future Perfect Tense: I will have studied Geography
12. Future Perfect Continuous Tense: I will have been studying Geography
13. Simple Past Future Tense: I would studied Geography
14. Past Future Continuous Tense: I would be studying Geography
15. Past Future Perfect Tense: I would have studied Geography
16. Past Future Perfect Continuous Tense: I would have been studying Geography

Itu adalah contoh sederhana, ingat bahawa kata kerja ada yang beraturan dan tidak beraturan, jadi kamu harus menguasai jenis kata tersebut agar tidak terjebak contoh bentuk ke 2 dari "eat" adalah "ate". 

Sumber dan Gambar:
disini
Kata Kerja Bentuk III, namun di depannya pasti ada have, has, atau had - See more at: http://www.belajarbahasainggrisyuk.com/mengenal-jenis-tenses-bahasa-inggris-yuk/#sthash.7qjVF3A6.dpuf
Kata Kerja Bentuk III, namun di depannya pasti ada have, has, atau had - See more at: http://www.belajarbahasainggrisyuk.com/mengenal-jenis-tenses-bahasa-inggris-yuk/#sthash.7qjVF3A6.dpuf
Apa itu Region?

Apa itu Region?

Geografi tidak lepas dari apa yang dikatakan dengan "ruang". Seperti apa sih batasan tentang ruang dalm geografi? Dalam geografi terdapat istilah region (wilayah). 

Menurut R. E Dickinson "A region is an art whose physical conditions are homogeneous" (Wilayah adalah suatu tempat yang memiliki struktur homogen).

Sedangkan menurut UU no 47 tahun 1997, wilayah didefiniskan sebagai ruang yang merupakan kesatuan geografis beserta segenap unsur terkait di dalamnya yang batas dan sistemnya ditentukan berdasarkan aspek administratif dan aspek fungsional. Baca juga: Pengaruh vulkanisme bagi kehidupan


Dari definisi diatas dapat disimpulkan bahwa wilayah adalah bagian di permukaan bumi yang dibatasi oleh kenampakan tertentu yang khas. Misalnya, wilayah perkotaan beda dengan wilayah pedesaan, wilayah pantai beda dengan wilayah hutan, wilayah kutub beda dengan wilayah tropis.




Dalam geografi, wilayah dapat dibedakan berdasarkan unsur fisiknya seperti wilayah geologi, wilayah iklim, wilayah vegetasi dan lainnya.

Selain itu wilayah dapat dibedakan berdasarkan unsur sosial budaya seperti wilayah ekonomi, wilayah politik, wilayah sejarah dan lainnya. Baca juga: Cara menjawab soal pendekatan geografi di UN


Dalam arti lainnya Ruang dapat diartikan sebagai tempat kehidupan manusia (Biosphere) yang terbagi atas:

  • Tempat Kehidupan Alamiah, geosphere (permukaan kulit bumi hingga kedalaman kurang lebih 3 m dalam tanah dan kurang lebih 200 meter diatas laut), atmosphere (hingga sekitar 30 m di atas permukaan tanah)
  • Tempat Kehidupan yang dibatasi Teknologi manusia, batas ruang dimana teknologi manusia mampu menjangkau batas terbawah geosphere dan atmosphere
Itulah sedikit pengenalan mengenai definisi region. Untuk memahami lebih jauh mengenai konsep region, coba kalian tuliskan perbedaan wilayah tempat tinggalmu dengan daerah yang lainnya dari segi kondisi tanah, batas wilayahnya, jumlah penduduknya atau aspek lainnya yang menurut kamu bisa dibedakan. Selamat mencoba.



Sumber dan Gambar;
BSE Geografi kelas XII
SUKSES YANG BAGAIMANA?

SUKSES YANG BAGAIMANA?

Dalam hidup tentunya kita semua ingin menjadi orang yang berhasil dan memiliki segala hal yang kita impikan. 

Akan tetapi permasalahannya adalah bagaimana cara orang mencapai apa yang namanya "sukses" atau "berhasil" tersebut.

Saya terus terang buka ahli dalam hal memotivasi seperti Mario Teguh, Andre Wongso atau siapa lah ...Disini saya hanya ingin memberikan sedikit pengalaman saja tentang bagaiana seharusnya kita menggapai sukses itu.

Kalu saya tanya teman atau murid saya di kelas dengan pertanyaan "Mau jadi apa kalian setelah lulus sekolah?" seringkali mereka jawab:

..saya mau jadi orang sukses....
..saya mau jadi orang kaya....
....saya mau jadi orang berhasil, pak...
....saya mau menggapai kebahagian dunia dan akhirat...
...saya mau mengabdi pada negara...
..saya mau menjadi orang yang berguna bagi masyarkat....
dan...bla...bla...bla....banyak lagi

Apa salah jawaban dia tas?tentu tidak. Itu semua memang betul, namun semua itu adalah gambaran ABSTRAK bukan KONKRIT! Sukses itu dalam hal apa misal?sukses jadi guru?pengusaha?dosen?presiden?
Menggapai kebahagiaan di dunia itu yang bagaimana????
Mau jadi orang kaya??kaya apa?kaya uang?kaya ilmu?kaya sahabat?kaya kucing???sori,,canda dikit, 


Jadi adik-adik harus membuat rencana konkrit yang menjadi tujuan kalian kelak di masa depan. Misal mau jadi orang kaya, dengan menjalani profesi apa nantinya misal jadi pengusaha, eksportir, bandar beras,,asal jangan bandar togel aja. 

Bagaimaa cara menggapai itu semua? Ya dengan ilmu yang kalian pelajari di sekolah. Hidup ini tidak ada yang mudah, semua butuh perjuangan dan pengorbanan. Jika kalian tidak mau menjalani kerasnya hidup ya mendingan mati aja sekalian. 

Buat apa Tuhan menciptakan akal dan pikiran tapi tidak kita gunakan untuk menyelesaikan persolan-persoalan hidup kita sendiri.

John F. Kennedy pernah berkata "do not pray for easy lives, pray to be a stronger men ". Janganlah berdoa agar hidup ini mudah, berdoalah agar menjadi orang yang kuat". Setiap ornag memiliki potensi masing-masing, dan tugas kamu sendiri lah yang harus mengoptimalkan setiap potensi itu untuk mengarungi kehidupan kamu.

Sekian, terima kasih.


Sumber dan Gambar:

http://www.bgconta.ro/images/index_promo_success.jpg
Kilasan Sejarah Perkembangan Geografi di Indonesia

Kilasan Sejarah Perkembangan Geografi di Indonesia

Geografi adalah ilmu yang mempelajari karakteristik permukaan bumi dan interaksi aspek-aspek di dalamnya. 

Dalam perkembangannya, geografi telah mengalami berbagai macam perubahan arti, aliran dan tujuan praktisnya.

Seabab sebelum Masehi pengetahuan geografi masih berpatokan pada astronomi dan matematika. Para filsuf Yunani berlomba-lomba memecahakan fenomena-fenomena langit dengan metode-metode mereka sendiri. I

sitilah geografi mulai diperkenalkan oleh Eratosthenes dengan nama geographica (gambaran tentang bumi). 

Baca juga:

Setelah itu pada zama renaissance di Eropa setelah para pelaut berlayar mengarungi lautan mencari wilayah baru, definisi geografi berubah menjadi ilmu yang mempelajari  fenomena di atmosfer, litosfer dan hidrosfer. 

Setelah era renaisans, mulailah berkembang ahli geografi modern yang dipelopori Immanuel Kant (1724-1804) yang mendefiniskan geografi sebagai ilmu yang mempelajari fakta seputar fenomena di permukaan bumi yang berasosiasi dengan ruang.

Pada masa yang hampir bersamaan Alexander Von Humbolt mempertegas definisi geografi dengan menambahkan aspek manusia dalam interaksinya dengan alam. 

Di awal abad 19 geografi lebih memfokuskan untuk menganalisa keterkaitan penyebaran flora fauna dan iklim pada suatu wilayah. 

Di tahun 1965 Wrigley mengemukakan bahwa geografi berpusat pada ilmu yang berguna untuk memecahkan masalah-masalah interaksi manusia dengan lingkungannya. 

Dalam perkembangannya tersebut beberapa mahzab diperdebatkan oleh beberapa ahli geografi di luar negeri seperti paham fisis determinis dan possibilism. 

Fisis determinis berpendapat bahwa manusia dikendalikan oleh alam sementara possibilism berpendapat manusia mengendalikan alam. 

Selain itu ada lagi pandangan geografi ortodoks dan geografi terpadu milik Peter Hagget. Baca juga: Batuan beku asam dan basa


Lantas bagaimana perkembangan ahli geografi di Indonesia?
Ada 2 pelopor ahli geografi di Indonesia yaitu R. Bintarto dan Surastopo Hadisumarno. Mereka merupakan founding father geograf Indonesia yang mendorong kita agar tidak terlalu berpatokan pada mahzab-mahzab yang berkembang di luar negeri. 

Mereka lebih menekankan geografi agar menganalisa fenomena geosfer dari sisi keruangan, ekologi dan regional. 

Ketiga pendekatan tersebut adalah satu kesatuan utuh yang tidak terpisahkan . Jadi kalau anda ahli geografi maka ketika anda menganalisa fenomena dalam suatu wilayah pastinya ketiga pendekatan tersebut digunakan. 

Itulah sedikit cerita tentang perkembangan geografi di dunia dan Indonesia. Saat ini geografi semakin dimanjakan dengan teknologi GIS (Geographic Information System) yang mempermudah manusia memahami dan menganalisa fenomena di permukaan bumi. Berminat menjadi ahli geografi?


Sumber dan Gambar: disini
Muh Dimyati. Peranan Geografi Dalam Penataan Ruang di Indonesia
Rumus Pertumbuhan Penduduk

Rumus Pertumbuhan Penduduk

Pertumbuhan penduduk dapat didefinisikan sebagai fenomena perubahan jumlah penduduk dalam suatu wilayah. 

Pertumbuhan penduduk dipengaruhi oleh faktor kelahiran, kematian dan migrasi.

Dalam demografi dikenal istilah pertumbuhan penduduk alami dan pertumbuhan penduduk total. 

Pertumbuhan penduduk alami hanya dipengaruhi oleh kelahiran dan kematian sedangkan pertumbuhan penduduk total dipengaruhi oleh kelahiran, kematian, imigrasi dan emigrasi. Baca juga: Tipe mobilitas penduduk di dunia

Migrasi di Bangladesh
Rumus untuk menghitung pertumbuhan penduduk alami adalah
Pa = (L - M)
Keterangan 
Pa = pertumbuhan penduduk alami
L  = jumlah kelahiran
M = jumlah kematian

sedangkan rumus untuk menghitung pertumbuhan penduduk total adalah
Pt = (L-M) + (I - E)
Keterangan:
Pt = pertumbuhan penduduk total
L  = jumlah kelahiran
M = jumlah kematian
I = jumlah Imigrasi (penduduk masuk)
E = jumlah emigrasi (penduduk keluar)
Baca juga: Pembahasan UNBK 2019 Geografi No 1-50

Contoh soal:
Berdasarkan data tahun 2013 di Propinsi Jawa Barat diketahui bahwa jumlah kelahiran adalah 1000 jiwa, jumlah kematian 980. Jumlah penduduk keluar adalah 500 sedangkan jumlah penduduk masuk adalah 300. Hitung pertumbuhan penduduk alami dan totalnya?

Jawab:
Pa = (L-M)
= 1000 - 980
= 20 per tahun 2013

Pt = (L-M) + (I - E)
= (1000-980) + (500-300)
= 20 + 200
= 220 per tahun 2013


Sumber dan gambar:
BSE Geografi kelas XI
Satuan Jarak Astronomi (Antariksa)

Satuan Jarak Astronomi (Antariksa)

Benda-benda langit di alam semesta ini memiliki jarak yang jauh satu sama lain. 

Kamu mungkin terbiasa untuk membaca jarak antar tempat di bumi yang paling hingga ribuan kilometer. 

Namun untuk mengukur jarak antar benda langit di alam raya ini tentunya akan sangat "tidak enak mendengar" kata jarak galaksi A ke galaksi B adalah satu triliyun km. 

Apakah anda mau menuliskan angka nol yang panjang begitu?
Nah untuk mempermudah/mereduksi /menyederhanakan hal tersebut maka dibuatlah satuan jarak di alam semesta ini. Ada beberapa satu yang dikenal hingga saat ini yaitu:

1. Satuan Astronomi (Astronomical Unit)
Satuan astronomi adalah jarak rata-rata bumi-matahari yaitu 150 juta km. Jarak ini digunakan hanya untuk lingkup benda-benda di dalam tata surya saja. Jadi 1 AU (Astronomical Unit) adalah 150 juta km atau kamu bisa mengatakan jarak rata-rata bumi-matahari adalah 1 AU.


2. Satuan Kecepatan Cahaya
Satuan ini menggunakan indikator kecepatan tempuh cahaya dalam satu detik. Satu detik cahaya dapat menempuh jarak 300.000 km. Contoh jarak bumi-bulan adalah 380.000 km, jadi kalau dikonversi dalam jarak cahaya adalah 1,26 detik cahaya. 

Contoh laian adalah jarak matahari ke bintang Alpha Centauri adalah 4,3 tahun cahaya, jadi kalau dikonversi menjadi 4,3 x 365 x 24 x 60 x 60 x 300.000 km. Berapa?ya silahkan jumlahkan sendiri.


3. Parsec
Parsec adalah satuan ukuran jarak yang paling besar. Satuan ini didasarkan pada metode paralaks trigonometri, metode standard paling kuno yang digunakan untuk menentukan jarak bintang.  

Sudut yang dibentuk  oleh bintang terhadap jari-jari dari orbit bumi mengelilingi matahari disebut paralaks. Satu parsec = 3,26 tahun cahaya. Parsec ini lebih banyak digunakan oleh para astronom karena kemudahan konversinya dan penyebutan nominal angkanya. Baca juga: Pembahasan UNBK 1-50 Lengkap


Sumber dan gambar: disini disini disini
Menghitung Sex Ratio dan Dependency Ratio

Menghitung Sex Ratio dan Dependency Ratio

Bagi kamu yang sudah masuk kelas XI Sosial tentu sekarang ini sudah masuk materi kependudukan dalam bab Antroposfer. 

Di dalam bab ini kamu akan mempelajari seputar perhitungan-perhitungan dasar tentang kependudukan. 

Sebelumnya mungkin kamu sudah mengenal apa itu komposisi penduduk biologi?. Komposisi penduduk biologi adalah pengelompokan penduduk berdasarkan umur dan jenis kelamin. 

Untuk apa kita mengelompokkan penduduk secara biologis tersebut? Salah satunya adalah untuk menghitung angka sex ratio dan dependency ratio.

Baca juga:
Dampak positif negatif pariwisata
Cara menjawab soal konsep geografi di UN


Sex ratio adalah angka yang menunjukkan perbandingan antara penduduk laki-laki dengan penduduk perempuan dalam suatu wilayah/negara. Sedangkan dependency ratio adalah angka yang menunjukkan beban ketergantungan penduduk usia produktif pada suatu wilayah. 


Untuk menghitung sex ratio kita gunakan rumus dibawah ini:
Sex Ratio = jumlah penduduk laki-laki   x 100
                 jumlah penduduk perempuan
Sedangkan untuk menghitung dependency ratio kita gunakan rumus dibawah ini

Dependency Ratiojumlah penduduk usia non produktif   x 100
                                   jumlah penduduk usia produktif 
Ket : usia non produktif adalah usia 0- 14 tahun dan usia +65 tahun, usia produktif adalah usia 15 - 64 tahun

Contoh jika diketahui tabel komposisi biologis sebagai berikut

Berapakah angka sex ratio dan dependency rationya?
Sex ratio = 2238/2317 x 100 = 96,6
jadi dalam 100 orang perempuan terdapat 96,6 laki-laki
Dependency ratio = 47 + 4878/2699 x 100 = 182,4
jadi setiap 100 orang usia produktif menanggung beban 182 orang penduduk non produktif 

Itulah sedikit pembahasan mengenai sex ratio dan dependency ratio, semoga bermanfaat bagi yang membacanya. 

Jika ketergantungan penduduk produktif masih tinggi maka tingkat kesejahteraan penduduk bisa semakin menurun karena pendapatannya dibagi ke orang yang ditanggung.

Baca juga:

Komposisi Penduduk

Komposisi Penduduk

Dalam objek material geografi kamu tentu sudah mengenal tentang lapisan-lapisan bumi (geosfer). Salah satu bagian geosfer adalah antroposfer. 

Antroposfer adalah lapisan yang khusus melihat aktivitas-aktivitas yang berkaitan dengan manusia di permukaan bumi. 

Manusia yang hidup menetap di satu wilayah dalam kurun waktu tertentu dinamakan penduduk.

Baca juga:

Untuk melihat gejala-gejala yang terjadi seputar penduduk, salah satunya adalah dengan melihat komposisi penduduk. Komposisi penduduk adalah pengelompokan penduduk berdasarkan kriteria-kriteria tertentu.

Terdapat 4 jenis komposisi penduduk yang dikenal di ilmu kependudukan yaitu:
1. Komposisi biologis, yaitu pengelompokkan penduduk berdasarkan jenis kelamin dan umur.
2. Komposisi sosial, yaitu pengelompokkan penduduk berdasarkan kriteria sosial seperti pendidikan, kesehatan, mata pencaharian dan lainnya.
3. Komposisi ekonomi, yaitu pengelompokkan penduduk berdasarkan kriteria ekonomi seperti tingkat pendapatan, konsumsi, kesejahteraan dan lainnya.
4. Komposisi geografis, yaitu pengelompokkan penduduk berdasarkan letak wilayahnya.

Contoh Komposisi Penduduk Berdasarkan Umur
Untuk apa dilakukan komposisi penduduk?
Komposisi penduduk ini bertujuan diantaranya untuk melihat perkembangan penduduk dari masa ke masa di suatu negara khususnya. Dengan begitu pemerintah akan mengevaluasi setiap perkembangan yang ada dan nantinya akan dijadikan tolak ukur pembuatan kebijakan yang berhubungan dengan masalah kependudukan tadi.

Sumber dan Gambar:
close