Kita tentu sudah kenal dengan istilah pasang surut, akan tetapi orang awam masih sering salah dalam mendefinisikan istilah yang berhubungan dengan kondisi muka air laut tersebut.
Orang sering mengartikan pasang itu adalah ketika air laut naik sedangkan surut adalah ketika air laut turun. Sebenarnya istilah paling tepatnya adalah pasang naik dan pasang surut.
Pasang laut adalah naik turunnya posisi permukaan air/samudera akibat pengaruh gaya gravitasi bulan dan matahari.
Baca juga:
 |
| Pasang Naik |
 |
| Pasang Surut |
Jadi ketika air laut posisinya naik disebut pasang naik dan ketika air laut posisinya turun dinamakan pasang surut.
Panjang periode pasang surut bervariasi antara 12 jam 25 menit sampai 24 jam 50 menit. Terdapat 3 tipe pasang surut yaitu:
1. harian (diurnal)
2. tengah harian (semi-diurnal)
3. campuran (mixed tides)
Pasang surut Diurnal adalah keadaan dimana dalam satu hari terjadi satu kali pasang naik dan satu kali pasang surut dengan periode 24 jam 50 menit.
Pasang surut Semi-Diurnal adalah keadaan dimana dalam sehari terjadi 2 kali pasang naik dan 2 kali pasang surut secara berurutan. Periode pasang surut tersebut adalah 12 jam 54 menit.
Pasang surut Campuran adalah keadaan dimana dalam sehari terjadi 2 kali pasang naik dan 2 kali pasang surut, tetapi tinggi muka air laut dan periodenya berbeda.
Berikut adalah gambar pergerakan pasang naik dan pasang surut
 |
| Pergerakan Pasang Laut |
