Halo kawan-kawan sebangsa dan setanah air Indonesia. Kali ini kita akan coba bagikan contoh soal ulangan geografi kelas 11 materi dinamika antroposfer atau kependudukan. Soal terdiri dari kombinasi PG dan Esai.
Antroposfer adalah kajian khusus mengenai lapisan manusia yang merupakan mahluk paling dominan di ruang permukaan bumi. Manusia mampu merubah struktur ruang dengan akal dan pikirannya.
Berbagai fenomena terjadi pada antropsfer mulai dari kelahiran, kematian, migrasi, ledakan penduduk, transisi penduduk, wabah penyakit dan lainnya.
Jawablah pertanyaan di bawah ini!
1. Pertumbuhan penduduk alami dipengaruhi faktor ....
a. Kelahiran
b. Kelahiran dan kematian
c. Migrasi dan kelahiran
d. Transmigrasi
e. Kelahiran dan migrasi
2. Konsentrasi penduduk dapat terjadi pada daerah dengan fisiografis berikut, kecuali ....
a. Dekat mata air
b. Tanahnya subur
c. Dekat sungai
d. Dibawah lereng terjal
e. Dekat jalan
3. Berdasarkan
hasil sensus, diketahui jumlah kelahiran 100.000 jiwa dan kematian
50.000 jiwa. Sedangkan imigrasi 20.000 jiwa dan emigrasi 4.000 jiwa.
Berapakah pertumbuhan penduduk alaminya?
a. 50.000
b. 2.000
c. 30.000
d. 4.500
e. 5.000
4. Berikut ini beberapa faktor pro mortalitas, kecuali ....
a. Kurang menjaga kebersihan lingkungan
b. Wabah penyakit
c. Bencana alam
d. Peperangan
e. Tingginya tingkat kesehatan
5. Daerah dengan kepadatan penduduk tertinggi di Indonesia adalah ....
a. Jawa Barat
b. Jawa Tengah
c. DKI Jakarta
d. Bali
e. Banten
6. Pada
saat akhir lebaran tiba, penduduk Jakarta selalu bertambah.
Bertambahnya penduduk Jakarta tersebut diakibatkan oleh faktor ….
a. Kematian
b. Ledakan penduduk
c. Migrasi
d. Fertilitas
e. Kelahiran
7. Perhatikan piramida penduduk berikut!
Tipe piramida penduduk diatas termasuk ....
a. Stasioner
b. Konstruktif
c. Ekspansi
d. Difusi
e. Transversal
8. Permasalahan kependudukan yang timbul pada piramida penduduk diatas adalah ....
a. Angka beban ketergantungan rendah
b. Usia harapan hidup tinggi
c. Persaingan kerja yang sulit
d. Angka pertumbuhan penduduk nol
e. Tingkat kelahiran rendah
9. Untuk
mengklasifikasi penduduk berdasarkan tingkat produktifitasnya maka
diperlukan komposisi penduduk biologis. Yang termasuk usia produktif
adalah ....
a. 12-60 tahun
b. 14-60 tahun
c. 15-60 tahun
d. 15-64 tahun
e. 14-65 tahun
10. Pernyataan berikut yang termasuk pro natalitas, kecuali ....
a. Menikah usia dini
b. Ideologi anak adalah rexeki
c. Program KB
d. Kesehatan yang tinggi
e. Anak adalah tumpuan di hari tua
11. Komposisi penduduk yang dibutuhkan untuk menghitung sex ratio dan dependency ratio adalah ....
a. Komposisi ekonomi
b. Komposisi sosial
c. Komposisi geografi
d. Komposisi psikologi
e. Komposisi biologi
12. Data penduduk:
Usia Laki Wanita
Usia 0-14 tahun 1.000 1.000
Usia 15-64 tahun 2.000 2.500
Usia > 64 tahun 500 600
Angka Sex Ratio adalah ....
a. 70
b. 80
c. 85
d. 90
e. 95
13. Angka dependency ratio adalah ....
a. 68,9
b. 67,8
c. 50,5
d. 80,5
e. 65
14. Perpindahan penduduk dari dalam negeri ke luar negeri dinamakan ....
a. Urbanisasi
b. Ruralisasi
c. Imigrasi
d. Emigrasi
e. Repatriasi
15. Negara dengan jumlah populasi terbesar dunia adalah ....
a. Cina
b. India
c. Rusia
d. Brasil
e. Indonesia
16. Pulau Jawa adalah pulau terpadat di Indonesia dengan 70% penduduk
Indonesia bermukim di Jawa, sehingga persebaran penduduk tidak merata.
Salah satu program ynag dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan
tersebut adalah ....
a. migrasi ke wilayah urban
b. pengembangan pusat industri di ibukota
c. membangun pusat pertumbuhan baru di luar Jawa
d. pemindahan ibukota ke Kalimantan
e. pengendalian kematian dengan meningkatkan fasilitas kesehatan
17. Fenomena yang bukan dampak negatif ledakan penduduk adalah ....
a. memicuk eksploitasi berlebihan terhadap lahan pertanian
b. meningkatnya jumlah penduduk dan rendahnya kualitas penduduk
c. membutuhkan lapangan pekerjaan lebih banyak
d. sumber daya manusia melimpah
e. peningkatan kebutuhan sumber daya air, pangan dan energi
18. Tokoh geografi ekonomi yang menyatakan bahwa pertumbuhan manusia
tidak sebanding dengan pertumbuhan sumber daya alam adalah ....
a. Malthus
b. Gossen
c. Adam Smith
d. Debenham
e. Taylor
19. Bonus demografi adalah fenomena melimpahnya penduduk usia produktif
dalam suatu negara. Indonesia akan mencapai puncak bonus demografi di
tahun ....
a. 2015-2020
b. 2020-2025
c. 2020-2030
d. 2025-2035
e. 2035-2045
20. Metode perhitungan penduduk yang dilakukan pada penduduk yang
benar-benar bertempat tinggal dalam wilayah tersebut dinamakan ....
a. sensus de facto
b. sensus de jure
c. registrasi
d. survey
e. sensus canvasser
Esai
1. Apa perbedaan sensus, survey dan registrasi?
2. Data
kependudukan daerah X menunjukkan total populasi pada tahun 2019 adalah
100.000 jiwa sementara luas wilayah adalah 200 km persegi. Jika jumlah
penduduk yang berprofesi petani sebanyak 40.000 jiwa dan luas lahan
pertanian 50% dari luas wilayah. Berapakah angka kepadatan penduduk
agraris daerah X?
3. Mengapa daerah dataran rendah cenderung lebih banyak populasinya dibandingkan dataran tinggi?
4. Jelaskan tentang fenomena transisi demografi!
5. Mengapa di Indonesia terjadi Baby Boom di tahun 1950an?
Kunci
1. Sensus adalah kegiatan pencatatan dan pendataan penduduk secara
nasional dalam suatu negara. Di Indonesia sensus penduduk dilaksanakan
setiap 10 tahun sekali. Survey adalah kegiatan pendataan terhadap
penduduk untuk suatu kepentingan seperti survey kepuasan pelanggan,
survey keikutsertaan KB dan lainnya. Registrasi adalah pencatatan setiap kejadian yang dialami penduduk seperti perkawinan, perpindahan, kelahiran atau kematian.
2. Diketahui:
Total populasi = 100.000 jiwa
Luas wilayah total = 500 km persegi
Jumlah penduduk petani = 40.000 jiwa
Luas lahan pertanian 50% dari luas wilayah = 50/100 x 500 = 250 km persegi
Kepadatan agraris = total penduduk petani/luas wilayah pertanian
= 40.000 jiwa/250 km2
= 160 jiwa per km persegi lahan pertanian
3. Dataran rendah merupakan wilayah yang cenderung padat penduduk karena berbagai faktor:
- mudah membangun struktur bangunan
- kesempatan bergerak sama karena elevasi rendah
- mudah membangun jarigna transportasi
- tidak rawan longsor
4. Transisi demografi adalah suatu model grafik yang menggambarkan
perubahan penduduk dari pertumbuhan penduduk tinggi menuju pertumbuhan
penduduk yang stabil. Istilah transisi demografi awalnya hanya
menggambarkan pergeseran sosial yang terjadi di masyarakat Barat dari
abad 19 ke tahun 1930-an. Grafik pergerakan transisi demografi di Eropa
Barat terlihat pada gambar berikut:
Banyak penduduk dengan ekonomi rendah memiliki banyak anak tanpa mempertimbangkan efek jangka panjangnya. Selain itu fokus utama dari pemerintah RI saat ini adalah pada upaya mempertahankan kemerdekaan sehingga masalah kependudukan belum dipikirkan.
