Virus Yang Menguntungkan - Geograph88

Virus Yang Menguntungkan

Virus Yang Menguntungkan
Ingat daur hidup virus yang lisogenik?. Salah satu fase daur hidup virus tersebut adalah fase penggabungan. 

Ketika profag aktif dan DNA bakteri hancur sebagian DNA bakteri yang tidak hancur ada yang tidak terbwa DNA virus. 

Dengan demikian DNA virus dapat mengandung gen bakteri misalnya di dalam DNA virus terkandung DNA bakteri pertama. 

Apabila virus ini menginfeksi bakteri kedua dan kemudian mengikuti daur lisogenik maka di dalam DNA bakteri kedua ini terkandung DNA virus dan DNA bakteri pertama.

DNA adalah materi genetik yang dapat menentukan sifat mahlk hidup. Jika DNA berubah maka sifat mahluk hidup pun berubah. 

Menurut prinsip ini jika di dalam bakteri kedua terdapat DNA virus dan DNA bakteri pertama maka sebagian sifat bakteri pertama dapat dimiliki oleh bakteri yang kedua. Jadi bakteri kedua memiliki sebagian sifat bakteri pertama. 

Berdasarkan prinsip tadi maka virus digunakan untuk keperluan berikut ini:

a. Membuat antitoksin
Melihat kasus lisogenik ini, para pakar berfikir bagaimana kalau di dalam DNA virus sebelumnya digabungkan DNA lain yang menguntungkan sehingga sifat menguntungkan ini dimiliki oleh bakteri yang diinfeksi misalnya saja ke dalam DNA virus digabungkan gen yang mengendalikan sifat yang menguntungkan. 

Bila virus menginfeksi bakteri maka di dalam sel bakteri tadi terkandung gen yang menguntungkan sebagai contoh: ke dalam virus disambungkan DNA manusia yang mengontrol sintesis antitoksin atau (pelawan penyakit), selanjutnya oleh virus lisogenik gen tadi disambungkan ke sel bakteri. 

Nah, sel bakteri kini membuat gen manusia yakni gen penghasil antitoksin. Dengan kata lain bakteri yang semula tidak dapat menghasilkan antitoksin manusia sekarang mampu memproduksi antitoksin manusia. 

Bila bakteri terus menerus membelah diri berarti setiap sel bakteri baru mengandung DNA manusia dan mampu memproduksi antitoksin. 

Antitoksin yang diproduksi dapat dipisahkan dan digunakan untuk melawan penyakit pada manusia. Bakteri yang demikian dipelihara terus-menerus tentu saja diusahakan agar DNA virus yang tergabung itu tidak kumat lain agar DNA virus tidak pergi dari dalam sel bakteri. 

Menarik bukan, itulah kerja para pakar rekayasa genetik. Dari uraian tadi dapat disimpulkan bahwa virus dapat diinject oleh gen manusia atau juga dapat gen organisme lain untuk dimasukan ke dalam sel bakteri agar sel bakteri itu membawa sifat gen yang dititipkan tersebut.
Virus Yang Menguntungkan Dalam Kehidupan
Imunisasi mencegah serangan virus
b. Melemahkan bakteri
Contoh lain tentang virus yang menguntungkan adalah virus yang menyerang bakteri patogen. 

Jika DNA virus lisogenik masuk ke dalam DNA virus patogen maka bakteri itu menjadi tidak berbahaya misalnya bakteri penyebab penyakit difteri dan bakteri penyebab demam charlet yang berbahaya akan berubah sifat menjadi tidak berbahaya jika di dalam DNA nya tersambung oleh profag.

c. Memproduksi vaksin
Selain itu, beberapa virus digunakan untuk memproduksi vaksin. Vaksi adalah patogen yang telah dilemahkan sehingga jika menyerang manusia, tidak berbahaya lagi karena diberi vaksin tubuh manusia akan meproduksi antibodi. 

Kelak jika patogen yang sesungguhnya menyerang, tubuh telah kebal karena berhasil memproduksi antibodi bagi patogen tersebut.

Gambar: disini
close