Mengenali Tekstur Batuan Beku - Geograph88

Mengenali Tekstur Batuan Beku

Mengenali Tekstur Batuan Beku
Kalian tentu tahu bahwa batuan beku (igneous rocks) adalah batuan yang terbentuk karena kristalisasi magma baik di dalam maupun di luar bumi.

Bagaimana cara mengenali batuan beku?salah satunya dalah dengan melihat tekstur batuan tersebut. Tekstur adalah ukuran kasar halus batuan. 

Perbedaan lokasi kristalisasi dan lingkungan pembekuan menyebabkan perbedaan tekstur pada batuan beku. Tekstur batuan beku secara umum adalah

1. Gelas (Glassy)
Tekstur glassy dicirkan tidak memiliki butir kristal karena proses pembekuan yang sangat cepat. Ketika magma mencapai permukaan bumi, suhu dan tekanan atmosfer yang rendah dibanding di dalam bumi mengakibatkan magma tidak sempat untuk membentuk kristal-kristal. Contoh dari batu tipe ini adalah obsidian, nih dibawah gambarnya

Obsidian
2. Afanitik (Aphanitic)
Tekstur afanitik adalah batuan yang kristal mineralnya tidak dapat dilihat oleh mata telanjang dan hanya dapat dilihat dengan bantuan mikroskop. Hal ini terjadi karena pembekuan sangat cepat namun masih bisa membentuk kristal kecil. Contohnya adalah Rhyolite seperti pada gambar dibawah 

Rhyolite
3. Faneritik (Phaneritic)
Tekstur faneritik adalah tekstur batuan yang kasar yang memerlihatkan butir mineral yang jelas jika dilihat oleh mata. Hal tersebut menandakan bahwa pembekuan magma sangat lambat dan terjadi jauh di dalam perut bumi. Contohnya adalah  granit

Granit
4. Porfiritik (Porphyritic)
Merupakan tekstur batuan yang terdiri atas campuran butiran kasar dan halus. Hal tersebut dapat terjadi karen amagma bergerak sangat cepat ke atas permukaan bumi dan membeku dengan cepat pula. Contohnya adalah pegmatite

Pegmatite
5. Piroklastik (Pyroclastic)
Batuan bertekstur piroklastik terbentuk karena erupsi yang dihasilkan ke atmosfer dalam bentuk debu. Teksturnya cenderung halus dan kadang pula kasar. Contohnya adalah batuapung

Batuapung

Sekian dulu pembahasannya, semoga bermanfaat.

Sumber dan Gambar
close