5 Tujuan dan Manfaat Perencanaan Wilayah - Geograph88

5 Tujuan dan Manfaat Perencanaan Wilayah

5 Tujuan dan Manfaat Perencanaan Wilayah
Perencanaan wilayah adalah salah satu bagian yang tidak terpisahkan dari pembangunan daerah di Indonesia. 

Setiap daerah pastinya memiliki karakter masing-masing sehingga memerlukan perencanaan yang berbeda. 

Perencanaan wilayah sangat berkaitan dengan faktor-faktor produksi atau sumber daya yang terbatas untuk kemudian dimanfaatkan agar mencapai hasil yang optimal sesuai dengan tujuan sebelumnya.

Baca juga: Zona interaksi desa kota 

Tujuan perencanaan wilayah adalah menciptakan kehidupan yang efisien, nyaman serta lestari dan pada akhirnya menghasilkan rencana yang menetapkan lokasi dai berbagai kegiatan yang direncanakan baik oleh pihak pemerintah maupun swasta. 

Lokasi yang dipilih memberikan efisiensi dan keserasian lingkungan yang paling maksimum. Berikut ini beberapa tujuan dan manfaat lain dari perencanaan wilayah:

1. Perencanaan wilayah harus mampu mendeskripsikan proyeksi dari kegiatan ekonomi dan tata guna lahan di wilayah tersebut di masa depan. 

Dengan begitu sejak awal telah terlihat arah lokasi yang dipersiapkan untuk dibangun dan akan dijadikan sebagai wilayah penyangga. Selain itu dapat dihindari pemanfaatan lahan yang tidak tepat misal kawasan lindung, konservasi atau cagar alam. 

Hal ini berarti sejak awal dapat diantisipasi dampak positif dan negatif dari perubahan tata guna lahan yang akan timbul di kemudian hari dan dapat dipikirkan langkah strategis untuk mengurangi dampak negatif dan mengoptimalkan dampak positif.

2. Dapat membantu atau memadu para pelaku ekonomi untuk memilih kegiatan apa yang perlu dikembangkan di masa yang akan datang dan dimana lokasi ekonomi tersebut masih diizinkan. 

Hal ini dapat mempercepat proses pembangunan karena investor mendapat kepastian hukum tentang lokasi unit usahanya dan menjamin keteraturan dan menjauhkan dari benturan kepentingan.

3. Sebagai bahan pertimbangan bagi pemerintah untuk mengendalikan dan mengawasi arah pertumbuhan kegiatan ekonomi dan arah tata guna lahan.

4. Sebagai landasan bagi rencana-rencana strategis lain yang lebih sempit tapi lebih detail misalnya perencanaan sektoral dan perencanaan prasarana umum.

5. Lokasi itu sendiri dapat dipergunakan untuk berbagai kegiatan, penetapan kegiatan tertentu pada lokasi tertentu haruslah memberi nilai tambah maksimal bagi seluruh masyarakat.

 Penetapan lokasi harus menjamin tewujudnya keserasian spasial, keselarasan antarsektor, optimalisasi investor, terciptanya efisiensi kehidupan dan menjamin kelestarian lingkungan.

Pada dasarnya perencanaan wilayah dibutuhkan untuk mempercepat pembangunan namun adakalanya menetapkan pilihan lokasi seringkali tidak mudah karena selain masalah klasik seperti biaya juga sering terdapat kepentingan lain yang sulit dikonversi dalam bentuk uang seperti adat istiadat, sejarah, warisan budaya dan lingkungan.

Desain Kota
Sumber dan Gambar: disini
close