Permisi rekan blogger sekalian, kali ini saya ingin membagi cerita isteri saya saat menjadi bekerja di Dubai sebagai Au pair.
Bagi yang ingin coba jalan-jalan bekerja ke luar negeri gratis, silahkan coba ikut Au pair. Are you wondering wether an Au pair?
kalian bisa menemukan jawabannya disini https://en.wikipedia.org/wiki/Au_pair. Au pair bisa diartikan sebagai pertukaran kebudayaan, selain bisa menemukan kebudayaan baru, kita juga bisa belajar berbagai macam bahasa, jalan-jalan gratis serta di kasih uang saku.
Duhh enaknyaa jalan-jalan ke luar negeri.... saya disini akan sharing tentang pengalaman saya menjadi seorang au pair.
Perlu kalian ketahui apa sajakah yang kita kerjakan selama diluar negeri? kita menjadi bagian dari keluarga di salah satu negara tujuan yang mau kamu kunjungi gaesss...sebagai timbal baliknya kalian menolong mereka menjaga anak-anaknya selama orang tua asuh kita bekerja, intinya kita jadi tutor membantu mereka dalam belajar dan bermain bersama anak-anak saja tugasnya, gampang kan, asik juga.
Pertama-tama yang harus kalian lakukan adalah daftar di salah satu website au pair, saran saya menggunakan website www.aupairworld.com lalu jangan lelah dan putus asa dalam mencari keluarga angkat, kalian juga bisa memilih negara tujuan.
Kalau ada salah satu keluarga angkat yang tertarik pada profilmu, kamu bisa melakukan wawancara lewat skype, whatsapp atau media sosial lainnya. Bicarakan lah dengan keluarga angkatmu masalah kontrak kerja, jam kerja, salary, fasilitas dan lain-lain se detail-detailnya lalu buatlah kesepakatan bersama, kalian bisa mendiskusikan masalah tiket dengan keluarga angkatmu.
Terkadang mereka memberikan tiket penerbanganmu (bagi yang beruntung..hihii...) kalau tidak mau ribet sendirian, bisa menggunakan agen au pair ada beberapa di indonesia, tapi kalau menggunakan agen tidak bisa memilih keluarga angkat sendiri, siap-siap saja kalau tidak sesuai harapan.
Setelah saya putuskan untuk mendaftar disalah satu website au pair, akhirnya ada yang menawarkan saya untuk bekerja menjadi au pair di daerah Dubai Unit Emirat Arab. Mereka adalah keluarga Rusia yang menawarkan tiket penerbangan sama visa gratis, dan saya pun tidak bisa menolaknya dikarenakan saya butuh pengalaman pertama sebelum pergi ke eropa.
Sebetulnya butuh modal sih buat menjadi au pair ke daerah benua eropa..hehe...butuh kesabaran dalam pembuatan visa, visa pun selesai dalam kurun waktu empat bulan. wooww lamaaa nungguinnya vroohh sudah tidak sabar saya ingin melihat Burj Khalifa,,hihii,,
Meskipun keluarga angkat saya yang membuatkan visa, tetap saja saya di indonesia kena ribetnya juga, pertama bikin pasport liburan dulu yang berwarna hijau tua itu lhoo..maklum karena saya belum pernah vacation ke luar negeri.
Setelah itu medical check up harus ditempat yang sudah terdaftar di kedubes UEA, tidak bisa di klinik atau Rumah Sakit sembarangan. sebelum Medical check up daftar terlebih dahulu ke GAMCA di gedung binawan jalan kalibata no.1 dengan membayar 200rb (tahun2016), dari GAMCA akan diberikan alamat klinik rujukan.
Setelah lolos medical check up, lalu dilegalisir ke kedubes UEA. Setelah semuanya selesai, lalu dikirimkanlah semua berkasnya ke Dubai untuk apply visa. Sayang banget saya punya riwayat low hemoglobin, jadi ada penundaan hasil medical check up dan di cek kembali seminggu setelahnya.
Mereka kasih saya resep obat dan menyuruh saya meminum jus beet root setiap hari selama seminggu, dan alhamdulillah akhirnya hemoglobin saya sedikit meningkat dan mereka mengijinkan saya pergi ke Dubai...yess akhirnya Burj Khalifaa i'm comiiiing :D
My Wife |
Akhirnya saya pun mendapatkan tiket penerbangan dengan sekali transit di Sri lanka menggunakan pesawat Mihin La*ka yang membuat saya mabok udara, karena selama perjalanan HP saya mati dan tidak membawa powerbank, sial bener yaa...ga ada hiburan selama 4 jam karena pesawat ekonomi tidak mendapatkan televisi didepan kursi tuh..hihii...dan makanannya dikasih makanan indonesia pertama, yang ke dua makanan india..emmm..akhirnya setelah sampai di Sri Lanka akupun menunggu penerbangan selanjutnya.
Sebelumnya jalan-jalan dulu hanya disekitaran bandara, bagi para cowok disini pasti asiikk banyak cewek india yang berkeliaran menggunakan kain saree yang sebagian tubuhnya kelihatan terutama bagian perut..duuhh seksii vroohh..akhirnya penerbangan selanjutnya menggunakan emirates airlines, this is more better than before..meskipun pesawat ekonomi selama 4 jam tersedia berbagai music and movie, ga kerasa sampai sudah di bandara Dubai. akhirnya petualangan ku dimulai disini.
Dimulailah saya beradaptasi dengan keluarga Rusia yang a hundred percent totally different culture. Pasti akan ada saja perbedaan pendapat dalam sesuatunya. tapi itu yang menjadikanmu hidup penuh warna..eciyee..selama di dubai saya enjoy dalam bekerja, banyak orang baik dan saya merasa aman kemanapun pergi. di negara islam hari libur nasional setiap hari jumat, banyak makanan halal, pohon kurma menghiasi setiap perjalanan dan gemerlapan setiap malam.
Untuk au pair mintalah fasilitas bus card untuk pergi kemanapun yang diinginkan.kalo di eropa bisa minta fasilitas sepeda, tapi kalo didubai nanti kepanasan gaes..hihii.. di Dubai kartu bis dinamakan Nol card untuk bisa dipakai menggunakan bis, metro train, atau tram, dengan harga jarak dekat 3 dirham jarak terjauh 7 dirham.
Hati-hati dengan summer di dubai sangatlah panas bisa mencapai 49-50 derajat celcius, jangan keluar disiang hari waktu summer ya gaess nanti gosong kek udang goreng..ehhehee..maksudnya nanti bisa dehidrasi akut kalo kelamaan diluar ruangan saat summer, tapi kalo winter bagus tuh buat eksplor dubai.aseekk..semua ruangan didubai menggunakan Ac dan banyak menggunakan wifi dimane-mane,contohnya di mall, di shelter bus, di jalan raya, lumayan tuh gratisan,hehe..
Adaptasi dengan makanan yang berbeda dengan di indonesia, tapi tenang saja gaes di dubai terdapat supermarket khusus makanan indonesia salah satunya dekat stasiun Karama. Dubai Night Dubai Light very beautifull gaess,,ini salah satu picture dubai light dubai night di souk jumeirah. indahnya bak di negeri dongeng.
Sudut Kota Dubai |
Dan masih banyak lagi tempat eksotis yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu disini, nanti bacanya muntah kepanjangan,hhee..setelah enam bulan berlalu, saya pun mengakhiri perjalanan saya sebagai au pair di dubai, dan saya berencana untuk melanjutkan perjalanan sebagai au pair ke benua eropa selama 6 bulan lagi. Mohon doanya.
Setelah saya memutuskan untuk pulang, orang tua angkat saya memberikan tiket ke indonesia dengan sekali transit ke singapore menggunakan singapore airlines, at least i've comeback to my beloved country Indonesia. See u soon :)