Guys kamu perhatikan deh, gimana pertumbuhan ekonomi negara kita ini selama beberap athaun terakhir?.
Tentu ada yang bilang naik ada yang turun. Pertumbuhan dan pembangunan ekonomi sebuah negara akan mencerminkan kesejahteraan negara itu sendiri guys.
Pelaksanaan pembangunan antara negara satu dengan negara lainnya tentu akan berbeda.
Satu negara dapat melaksanakan pembangunan lebih cepat dari negara yang lainnya. Mengapa hal tersebut dapat terjadi?.
Pertanyaan ini tidaklah mudah untuk dijawab sebab keberhasilan pelaksanaan pembangunan ekonomi di suatu negara akan sangat bergantung pada faktor-faktor yang memengaruhi pembangunan ekonomi.
Para ahli ekonomi nih menyimpukan beberapa hal yang memengaruhi pembangunan ekonomi diantaranya:
1. Sistem sosial dan sikap masyarakat. Hal ini memegang peranan yang penting dalam menciptakan pembangunan ekonomi.
Hasil identi fikasi di negara-negara berkembang menunjukkan sistem sosial dan sikap masyarakat menjadi penghambat dalam pembangunan ekonomi.
Adat istiadat yang sangat kental pada masyarakat tradisional berupa upacara untuk berbagai kegiatan dan acara dianggap memperlambat pertumbuhan ekonomi.
Selain itu, sikap atau pola hidup masyarakat yang tidak mau bekerja keras, bekerja dengan jam kerja yang pendek, malas menabung, dan sikap negatif lainnya juga dapat menghambat pembangunan ekonomi.
Pembangunan dan pertumbuhan ekonomi Indonesia di ASEAN |
2. Kepemilikan barang modal. Pada masyarakat yang kurang maju, kepemilikan modal seperti cangkul, bajak, dan parang akan sangat berperan penting untuk kegiatan berburu dan bertani.
Pada masyarakat modern, peranan modal juga sangat menentukan keberhasilan peningkatan produktivitas. Di era kapitalisme, siapa yang punya modal kuat maka ia akan berkuasa melebarkan sayap bisnis mereka.
3. Kuantitas dan kualitas penduduk serta tenaga kerja. Pertambahan penduduk dari waktu ke waktu dapat menjadi motor penggerak pembangunan ekonomi.
Namun hal ini juga dapat menjadi bumerang apabila pertambahan penduduk tersebut tidak diimbangi dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia, terutama dari sisi pendidikan dan keterampilan.
Di satu sisi, tingginya jumlah penduduk dapat meningkatkan permintaan barang yang akan diikuti dengan perluasan pasar. Namun di sisi yang lain, hal ini dapat memicu terjadinya pengangguran yang besar apabila sektor industri tidak mampu menyerap tenaga kerja yang ada.
Oleh sebab itu, perlu adanya pengendalian dalam laju pertumbuhan penduduk, seperti program Keluarga Berencana (KB) yang disertai dengan upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia.
4. Penguasaan teknologi. Makin majunya peradaban manusia diiringi dengan majunya tingkat penggunaan teknologi.
Hal ini dapat dianggap sebagai keberhasilan manusia dalam mengembangkan ilmu pengetahuan. Namun, kemajuan teknologi juga dapat memberikan dampak negatif.
Salah satunya adalah pengangguran akibat teknologi, misalnya mekanisasi atau penggantian tenaga manusia menjadi tenaga mesin. Gambar: disini