Pengertian Ekosistem Berbagai Literatur - Geograph88

Pengertian Ekosistem Berbagai Literatur

Pengertian Ekosistem Berbagai Literatur
Di alam terdapat organisme hidup (makhluk hidup) dengan lingkungannya yang tidak hidup saling berinteraksi berhubungan erat tak terpisahkan dan saling pengaruh mempengaruhi satu sama lain yang merupakan suatu ekosistem. Dalam hal ini makhluk hidup lazim disebut biotik, dari asal kata bi berarti hidup. 

Lingkungan yang tidak hidup disebut abiotik berasal dari kata a dan bi berarti tidak hidup. Di dalam sistem tersebut terdapat dua aspek penting yaitu arus energi (aliran energi) dan daur materi atau disebut juga daur mineral atau siklus mineral atau pun siklus bahan di samping adanya sistem informasi. Aliran energi dapat terlihat pada struktur makanan, keragaman biotik dan siklus bahan (yakni pertukaran bahan-bahan antara bagian yang hidup dan tidak hidup). Sistem tersebut disebut ekosistem.

Menurut Undang-Undang Lingkungan Hidup (UULH, 1928) ekosistem adalah tatanan kesatuan secara utuh menyeluruh antara segenap unsur lingkungan hidup yang saling mempengaruhi, perlu diketahui bahwa didalam ekosistem terdapat makhluk hidup dan lingkungannya. Makhluk hidup terdiri dari tumbuh-tumbuhan, hewan dan manusia.

Sedangkan lingkungan adalah segala sesuatu yang berada diluar individu. Menurut UULH tahun 1982 bahwa lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup termasuk didalamnya manusia dan perilakunya, yang mempengaruhi kelangsungan perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lainnya. 

Jika berbicara mengenai lingkungan hidup itu berarti yang dimaksud adalah lingkungan hidup manusia, dimana ada kepentingan manusia disitu. Akan tetapi jika disitu ada kepentingan gajah, maka itu berarti lingkungan hidup gajah, atau jika disitu ada kepentingan badak atau orang utan maka itu adalah lingkungan hidup badak atau orang utan.
Ekosistem Adalah
Ekosistem di Bumi,
pic:http://img.phone.baidu.com/
Ekosistem merupakan tingkat organisasi yang lebih tinggi dari komunitas atau merupakan kesatuan dari suatu komunitas dengan lingkungannya dimana terjadi antar hubungan. Disini tidak hanya mencakup serangkaian spesies tumbuhan dan hewan saja, tetapi juga segala macam bentuk materi yang melakukan siklus dalam sistem itu serta energi yang menjadi sumber kekuatan. 

Untuk mendapatkan energi dan materi yang diperlukan dalam hidupnya semua komunitas bergantung pada lingkungan abiotik. Organisme produsen memerlukan energi, cahaya, oksigen air dan garam-garam yang semuanya diambil dari lingkungan abiotik. energi dan materi dari konsumen tingkat pertama diteruskan ke konsumen tingkat kedua dan seterusnya ke konsumen-konsumen lainnya melalui jaring-jaring makanan.

Materi dan energi berasal dari lingkungan abiotik akan kembali lagi ke lingkungan abiotik. Dalam hal ini komunitas dalam lingkungan abiotik nya merupakan suatu sistem yang disebut ekosistem. Jadi konsep ekosistem menyangkut semua hubungan dalam suatu komunitas dan disamping itu juga semua hubungan antara komunitas dan lingkungan abiotik nya.

Didalam ekosistem setiap spesies mempunyai suatu niche (relung) ekologi yang khas. setiap spesies juga hidup ditempat dengan faktor-faktor lingkungan yang khas yaitu di suatu habitat tertentu. Ekosistem seperti hal nya dengan komunitas tidak mempunyai batas-batas ruang dan waktu.
close