Rumus Daya Dukung Ekosistem - Geograph88

Rumus Daya Dukung Ekosistem

Rumus Daya Dukung Ekosistem
Daya dukung lingkungan atau carrying capacity adalah batas maksimum dari pertumbuhan suatu populasi dimana jumlah populasi itu tidaklagi dapat didukung oleh sarana, sumber daya dan lingkungan yang ada. 

Ada mahluk yang memiliki strategi hidup dengan memerhatikan daya dukung lingkungannya. 

Mahluk tersebut akan menekan populasinya bila jumlahnya sudah mendekati batas daya dukung tersebut. Namun ada juga mahluk hidup yang tidak peduli dengan batas daya dukung itu dan mereka akan berkembang biak menurut nalurinya.
Rumus Daya Dukung Dalam Ekosistem
Ilustrasi Daya Dukung Lingkungan
Definisi daya dukung yang dikenal dalam ilmu pengetahuan flora fauna adalah daya dukung jumlah individu yang dapat ditampung oleh suatu habitat. 

Batasan daya dukung yang berkaitan dengan populasi adalah jumlah individu yang dapat didukung oleh suatu satuan luas sumber daya dan lingkungan yang dapat memberikan sumber daya dan lingkungan dalam keadaan sejahtera. 

Dalam hal ini daya dukung memiliki dua komponen yaitu besarnya populasi manusia dan luas sumber daya dan lingkungan yang dapat memberikan kesejahteraan kepada populasi. 

Menurut Young daya dukung tanah adalah jumlah penduduk yang dapat ditunjang per satuan daerah pada tingkat teknologi dan tingkat kehidupan tertentu.

Daya dukung tanah dapat dihitung dari kebutuhan tanah per kapita dengan menggunakan rumus berikut:

A = C x (L+F) x 100   Ha/kapita
              L        P
C = luas satuan tanah yang di tanami per kapita pada tahun tertentu
L = lamanya jangka waktu tanah ditanami dalam siklus penanaman baru
F = lamanya jangka waktu tanah tidak ditanami
P = persentase tanah yang ditanam terhadap jumlah tanah seluruhnya

Daya dukung lingkungan pariwisata dipengaruhi oleh tiga faktor utama yaitu tujuan wisatawan, sikap wisatawan dan faktor lingkungan biofisik lokasi wisata. 

Tujuan wisata untuk mendapat kesegaran kembali setelah bersenang-senang dengan mendapatkan hiburan yang dilkukan di luar lingkungan kantor.

Berdasarkan tujuan ini daya dukung lingkungan pariwiasta menjadi subjektif. Begitu pula dengan sikap wisatawan contohnya buang sampah sembarangan, vandalisme atau sikap acuh yang akan memengaruhi daya dukung lingkungan. 

Ada tempat yang memiliki daya dukung tinggi ada juga yang rendah. Manusia menjadi mahluk dominan yang sangat berperan paling aktif terhadap menurunnya daya dukung lingkungan. 

Gambar: disini
close