Halo selamat siang teman-teman, kali ini saya akan coba berikan beberapa ciri sekolah yang berkualitas baik dan layak dipertimbangkan untuk anak anda.
Ini hanya penilaian saya alias subjektif dan berdasarkan pengalaman saya sebagai guru yang pernah mengajar di beberapa sekolah. Memang saat ini ada banyak sekali sekolah-sekolah muncul dengan marketing yang macam-macam.
Jangan salah di era indsutri ini ada sekolah yang hanya bermodal marketing palsu dan tidak sejalan dengan kenyataan.
Kali ini saya tidak membedakan antara sekolah negeri atau swasta jadi silahkan memberikan persepsi sendiri di akhir. Saya mengesampingkan tentang biaya karena ini bersifat sangat relatif.
1. Kualitas Lulusan
Oke hal pertama yang menjadi dasar sekolah itu berkualitas baik atau tidak adalah kualitas alumni. Cek dimana sebaran alumni sekolah tersebut di perguruan tinggai dan kiprahnya seperti apa.
Selain itu coba tanya-tanya kepada salah satu alumni tentang bagaimana kondisi mereka saat sekolah, apakah bahagia atau tidak.
Alumni yang baik maka akan berdampak pada sekolah dia sebelumnya sehingga kualitas alumni adalah salah satu ciri sekolah berkualitas baik atau tidak.
2. Kualitas Guru
Nah di nomor selanjutnya ada kualitas gurunya. Guru yang berkualitas dan handal pasti akan berdampak pada keberhasilan belajar siswa selama di sekolah.
Datanglah ke sekolah untuk melihat cara guru mengajar atau mendampingi anak didiknya. Dengan begini pasti akan terlihat bagaimana kondisi ril di lapangan tentang kualitas guru. Memang boleh lihat guru mengajar?.
Kalau menurut saya sih sah-sah saja, kan hanya melihat bukan menghakimi kan?. Selain itu coba perhatikan juga bagiamana cara kepala sekolah dalam memanage sekolah terutama gurunya.
Ada lho kepala sekolah dan direktur yang hobinya nyalahin gurunya dan sotoy gitu. Ini tidak baik baik dinamika pembelajaran di sekolah. Kepala sekolah adalah leader bukan boss.
Selain itu lihat juga kesejahteraan guru disana, karena guru sejahtera secara finansial sangat berpengaruh pada kualitas pembelajaran.
Jika gurunya sejahtera finasial (gaji standar pemerintah) maka pasti kualitas pengajaran tidak buruk. Jika gaji guru dibawah rata-rata maka mayoritas kualitas pembelajaran akan menurun dan ini sangat ilmiah.
3. Sarana Prasarana
Sarana dan prasarana sekolah juga menjadi salah satu faktor sekolah itu berkualitas baik atau buruk. Coba cek kondisi bangunan, bangku, kantin, sarana olahraga hingga toilet.
Rata-rata bangku di sekolah swasta bersih dan toiletnya juga terjaga namun untuk sekolah negeri saya menemukan masih banyak yang jorok.
Ini fakta lho ya, karena saya beberapa kali berkunjung ke sekolah negeri. Jadi kebersihan adalah salah satu faktor berhasil tidaknya pembelajaran di sekolah. Buat apa sekolah tapi ahlaknya ternyata tidak baik, menjaga kebersihan aja tidak bisa, kan aneh?.
4. Lokasi Sekolah
Lokasi sekolah juga berdampak pada kualitas belajar. Ada lokasi sekolah yang dekat jalan raya atau pasar yang tentu akan berisik dan menggangu konsentrasi belajar. Cari lokasi sekolah yang sejuk dan jauh dari keramaian untuk menciptakan suasana yang tenang untuk belajar.
5. Kurikulum
Nah, kurikulum adalah muatan pelajaran yang ada pada sebuah sekolah. Mata pelajaran, kegiatan eksul, kegiatan lainnya adalah komponen kurikulum. Ada kurikulum nasional dan ada juga sekolah yang pakai kurikulum luar alias beli seperti Cambridge dll.
Setiap sekolah pasti punya program unggulan masing-masing, jadi pastikan lihat keseimbangan antara kurikulum pelajaran dengan pengembangan adab/ahlak. Percuma kalau sekolah hanya mengejar ilmu dunia saja tapi adab tidak dipelajari.
Ini hanya penilaian saya alias subjektif dan berdasarkan pengalaman saya sebagai guru yang pernah mengajar di beberapa sekolah. Memang saat ini ada banyak sekali sekolah-sekolah muncul dengan marketing yang macam-macam.
Jangan salah di era indsutri ini ada sekolah yang hanya bermodal marketing palsu dan tidak sejalan dengan kenyataan.
Kali ini saya tidak membedakan antara sekolah negeri atau swasta jadi silahkan memberikan persepsi sendiri di akhir. Saya mengesampingkan tentang biaya karena ini bersifat sangat relatif.
Sekolah yang berkualitas itu seperti apa? |
1. Kualitas Lulusan
Oke hal pertama yang menjadi dasar sekolah itu berkualitas baik atau tidak adalah kualitas alumni. Cek dimana sebaran alumni sekolah tersebut di perguruan tinggai dan kiprahnya seperti apa.
Selain itu coba tanya-tanya kepada salah satu alumni tentang bagaimana kondisi mereka saat sekolah, apakah bahagia atau tidak.
Alumni yang baik maka akan berdampak pada sekolah dia sebelumnya sehingga kualitas alumni adalah salah satu ciri sekolah berkualitas baik atau tidak.
2. Kualitas Guru
Nah di nomor selanjutnya ada kualitas gurunya. Guru yang berkualitas dan handal pasti akan berdampak pada keberhasilan belajar siswa selama di sekolah.
Datanglah ke sekolah untuk melihat cara guru mengajar atau mendampingi anak didiknya. Dengan begini pasti akan terlihat bagaimana kondisi ril di lapangan tentang kualitas guru. Memang boleh lihat guru mengajar?.
Kalau menurut saya sih sah-sah saja, kan hanya melihat bukan menghakimi kan?. Selain itu coba perhatikan juga bagiamana cara kepala sekolah dalam memanage sekolah terutama gurunya.
Ada lho kepala sekolah dan direktur yang hobinya nyalahin gurunya dan sotoy gitu. Ini tidak baik baik dinamika pembelajaran di sekolah. Kepala sekolah adalah leader bukan boss.
Selain itu lihat juga kesejahteraan guru disana, karena guru sejahtera secara finansial sangat berpengaruh pada kualitas pembelajaran.
Jika gurunya sejahtera finasial (gaji standar pemerintah) maka pasti kualitas pengajaran tidak buruk. Jika gaji guru dibawah rata-rata maka mayoritas kualitas pembelajaran akan menurun dan ini sangat ilmiah.
3. Sarana Prasarana
Sarana dan prasarana sekolah juga menjadi salah satu faktor sekolah itu berkualitas baik atau buruk. Coba cek kondisi bangunan, bangku, kantin, sarana olahraga hingga toilet.
Rata-rata bangku di sekolah swasta bersih dan toiletnya juga terjaga namun untuk sekolah negeri saya menemukan masih banyak yang jorok.
Ini fakta lho ya, karena saya beberapa kali berkunjung ke sekolah negeri. Jadi kebersihan adalah salah satu faktor berhasil tidaknya pembelajaran di sekolah. Buat apa sekolah tapi ahlaknya ternyata tidak baik, menjaga kebersihan aja tidak bisa, kan aneh?.
4. Lokasi Sekolah
Lokasi sekolah juga berdampak pada kualitas belajar. Ada lokasi sekolah yang dekat jalan raya atau pasar yang tentu akan berisik dan menggangu konsentrasi belajar. Cari lokasi sekolah yang sejuk dan jauh dari keramaian untuk menciptakan suasana yang tenang untuk belajar.
5. Kurikulum
Nah, kurikulum adalah muatan pelajaran yang ada pada sebuah sekolah. Mata pelajaran, kegiatan eksul, kegiatan lainnya adalah komponen kurikulum. Ada kurikulum nasional dan ada juga sekolah yang pakai kurikulum luar alias beli seperti Cambridge dll.
Setiap sekolah pasti punya program unggulan masing-masing, jadi pastikan lihat keseimbangan antara kurikulum pelajaran dengan pengembangan adab/ahlak. Percuma kalau sekolah hanya mengejar ilmu dunia saja tapi adab tidak dipelajari.