Pada postingan kali ini akan dibahas sedikit tentang salah satu teori struktur ruang kota yang dikemukakan Hummer Hoyt pada tahun 1939.
Hoyt berasumsi bahwa perkembangan kota tidak berbentuk melingkar seperti teori konsentris Burgess, akan tetapi berkembang menurut sektor tertentu seperti irisan kue. Perkembangan daerah kota dipengaruhi oleh kondisi geografis wilayah itu sendiri.
http://www.lewishistoricalsociety.com/wiki/article_image.php?id=27 |
CBD (Cenral Bussines District)
Merupakan Pusat Daerah Kegiatan yang merupakan inti kota.
Industry
Industri mengikuti aliran sungai, jalur kereta api, jalan raya. Pekerja kelas bawah bekerja di daerah ini memproduksi barang kebutuhan kota.
Low Class Residential
Merupakan pemukiman pekerja kelas bawah, dekat dengan lokasi pabrik untuk mengurangi biaya transport. Tingkat polusi di daerah ini sangat tinggi dan lingkungan yang buruk karena pengaruh pabrik.
Middle Class Residental
Merupakan zona pemukiman terluas, dihuni pekerja dengan taraf ekonomi menengah. Kondisi lingkukngan lebih baik karena agak jauh dari daerah pabrik.
High Class Residental
Merupakan zona pemukiman kelas atas, kondisi lingkungan sangat baik dan sarana transportasi sangat nyaman tanpa kemacetan. Akses menuju pusat kota sangat lancar.
Sumber: