Sejarah Awal Ilmu Anatomi - Geograph88

Sejarah Awal Ilmu Anatomi

Sejarah Awal Ilmu Anatomi
Anatomi merupakan salah satu cabang tertua dari ilmu kedokteran. Anatomi merupakan cabang ilmu yang berhubungan dengan studi bentuk tubuh manusia atau hewan dengan cara mengamati atau memeriksa mahluk hidup, membedah spesimen mati dan memeriksa mereka secara mikroskopis. 

Anatomi juga berasal dari bahasa Yunani yang "anatome" artinya studi tentang pembagian tubuh.

Ada dua sub divisi utama Anatomi yaitu Gross dan Mikroskopis Anatomi. Gross anatomi berfokus pada studi permukaan tubuh, wilayah dan bagian organ tubuh dan hubungan mereka satu sama lain. 

Sedangkan mikroskopis anatomi berkaitan dengan sel dan jaringan. Cabang ilmu ini antara lain Sitologi yaitu studi tentang sel dan histologi yaitu ilmu tentang jaringan. Berikut ini kronologi era perkembangan dari Ilmu Anatomi dari masa ke masa.

Zaman  Batu
Awal dari studi tentang anatomi berada pada Zaman Batu. Lukisan gua (30.000 tahun lalu) menggambarkan tentang pengetahuan sederhana mengenai anatomi hewan. Hal ini menandakan bahwa penghuni gua memahami tentang bentuk tubuh mahluk hewan.

5 Tahun Sebelum Masehi
Studi sistematik mengenai anatomi mulai dilakukan oleh filsuf  Yunani kuno Alcmaeon dan Empedocles.

Almacheon ialah orang pertama yang melakukan pembedahan terhadap tubuh manusia dan yang pertama kali mengusulkan bahwa otak adalah pusat kecerdasan. Sedangkan Empedocles menghasilkan karya berupa "pneuma" yang berarti jiwa dan raga mengalir melalui pembuluh darah.

Hippocrates diklaim sebagai bapak pengobatan. Ia mengumpulkan dan beberapa percobaan yang menyatakan bahwa penyakit adalah proses alamiah dan memiliki ciri-ciri tertentu pada tubuh.

Aristoteles diklaim sebagai bapak perbandingan anatomi dan fisiologi. Namun lebih dikenal sebagai filsuf daripada dokter. Ia mengemukakan bahwa arteri berisi udara.

3 Tahun Sebelum Masehi

Di Alexandria, Mesir, Erasistratus dan Herophilus membuat studi ilmiah tentang cara kerja anatomi tubuh manusia dengan melakukan pembedahan manusia dan penjahat yang dieksekusi. 

Era 200 Masehi
Galen mengetahui tentang anatomi dari caranya mengobati gladiator yang terluka. Kontribusinya di bidang ini yang utama adalah bahwa arteri membawa cairan darah daripada gas yang sebelumnya diakui, identifikasi 7 dari 12 saraf kranial, bukti bahwa urine terbentuk di ginjal bukan di kandung kemih dan operasi katarak pertama pada manusia. 

Abad ke 8 hingga ke 14
Pada masa ini pencarian pengetahuan baru sangat stagnan karena pada masa ini, studi paling fokus pada ajaran kristen tentang Tuhan tahu segalanya karena ia sang Pencipta. Doktrin gereja begitu kuat di daratan Eropa.

Abad ke 15
Leonardo da Vinci membuat sketsa kasar pertama tentang bentuk tubuh manusia mulai dari mata, saraf optik dan otak. Ia juga membuat gambaran yang cukup jelas mengenai bayi yang belum lahir dalam rahim hingga tali pusarnya.  Periode ini merupakan kelahiran kembali studi tentang anatomi (renaisans).  Andreas Vesailus menulis "De humanis corporis fabrica" yang menantang pengetahuan tradisional tentang anatomi tubuh manusia. Buku ini merupakan karya akurat pertama tentang peranatomian tubuh manusia.

Vesailus berkontribusi dalam melawan otoritas gereja yang sangat kuat. Untuk pertamakali, anatomi dipandang secara objektif dan ketidakakuratan teori Galen di buka di depan umum. Karena kontribusinya ia disebut sebagai bapak Anatomi modern. Dilain pihak William Harvey menulis tentang Exercitatio anatomica de motu yang menggambarkan sirkulasi darah.

Sejarah Ilmu Anatomi
Praktik Pembedahan di masa lalu
Pertengahan Abad 17

Studi anatomi berkembang pesat di masa ini seiring ditemukannya mikroskop oleh Robert Hooke. Mempelajari struktur sel dan proses fisik lebih akurat dibandingkan dengan hanya pengamatan melalui mata yang terbatas.

Abad ke 18
Pemotongan tubuh menjadi hukuman yang legal dan lebih buruk dibanding hukuman gantung. Pembedahan dilakukan pada tubuh yang digantung umum dilakukan. Pengiriman terdakwa ke ahli bedah dilakukan sebelum eksekusi dan kemudian dipamerkan pada publik. 

Sir Henry Gray menerbitkan bukunya " Anatomiy Desriptive and Surgical", buku yang berisi tentang kedalaman anatomi tubuh manusia kepada masyarakat dunia. Saat ini bukunya masih menjadi materi wajib dan dasar bagi sebagian mahasiswa kedokteran.

Abad ke 19
Studi tentang anatomi manusia dan hewan berkembang seiring kemajuan histologi dan perkembangan biologi. Ide teater anatomi muncul dan pengamatan anatomi manusia dilakukan di bioskop untuk dilihat semua orang tapi tidak diizinkan dilakukan oleh wanita seiring kode etik kedokteran.

Abad ke 20
Kemajuan teknologi radiologi di abad ke 20 telah membatu ilmuwan memahami keterkaitan antara anatomidan fisiologi. Hal ini juga membuat sebuah penjabaran integrasi antara anatomi dengan ilmu lain seperti genetika, biokimia dan biofisik.

Melihat jauh lebih dalam tubuh melalui X-Ray atau Mikroskop Elektron. PET dan CAT scanner dan magnetic resonance imaging (MRI) membantu ilmuwan melihat setiap jengkal tubuh manusia dengan jelas tanpa harus melakukan pembedahan atau pemotongan tubuh.

Sumber: bioexplorer
Gambar: disini 
close